30 Apr 2020

Kajian Keragaman Morfometri Ikan Nila

Tafshare.com - Morfometri menjadi salah satu metode untuk mengkaji kelompok ikan baik intraspesies maupun interspesies. Guna menentukan taksonomi ikan hingga varietas ikan tersebut. Terdapat 2 metode dalam mengkaji morfometri yakni tradisional morfometri dan truss morfometri.
Rangkuman morfometri berdasarkan ulasan Mengenal Varietas Ikan Nila Lengkap
Rasio PT/PS ikan nila Gesit, anjani, Kunti, Nirwana I, II, Larasati dan Jica memiliki kemiripan. Rasio morfometri panjang total berbanding panjang standar yang didapatkan berturut-turut sebesar 1.25 - 1.26; 1.26; 1.26 - 1.27; 1.26 - 1.27; 1.15 - 1.31; 1.23 - 1.29; 1.24. Nila Nilasa, Nirwana III dan Sultana memiliki kemiripan yang sama dengan nilai rasio PT/PS berturut-turut sebesar 1.13; 0.72 - 1.20; dan 1.20. Nila Pandu tidak didapatkan kemiripan dengan yang lainnya. Nilai rasionya sebesar 1.30. Ikan Nila Salina dan Srikandi tidak didapatkan data yang menunjukan morfometrinya.
Berdasarkan PK/PS ikan nila Gesit, Anjani, Kunti, Nirwana I, Jica dan Sultana memiliki kemiripan. Rasio panjang kepala berbanding panjang standar didapatkan nilai sebesar 32.00 - 33.33; 32.95; 30.37 - 31.42; 31.60; 32.61. Ikan nila Nilasa, Nirwana II dan III memiliki kemiripan dengan nilai rasio berturut-turut sebesar 26.39; 28.00 - 30.50; 27.62 - 27.46. Ikan nila Salina, Pandu, Larasati dan Srikandi tidak didapatkan data morfometri yang menyebutkannya.
Ditinjau dari tinggi badan berbanding panjang standar ikan nila Gesit, Nilasa, Anjani, Kunti, Nirwana I dan II memiliki kemiripan. Rasio yang didapatkan berturut-turut sebesar 42.00 - 44.00; 41.22; 40.35; 43.42 - 44.30; 43.42 - 44.30 dam 44.00 - 46.90. Untuk ikan nila Salina, Pandu, Nirwana III, Larasati, Srikandi, Jica dan Sultana tidak didapatkan data morfometri yang menjelaskannya. Data lainnya tidak ditemukan kelengkapan untuk masing-masing jenis ikan.

Berdasarkan pernyataan Ariyanto dan Imron (2002) bahwa perbedaan bentuk badan antar strain ikan nila yang terbesar terletak pada karakter-karakter pembentuk kepala dan batang ekor. Penelitian yang lain dari Ariyanto (2003) menggunakan metode morfometrik konvensional juga menunjukan bahwa karakter-karakter yang berkontribusi besar dalam pembedaan bentuk badan ikan nila adalah bagian kepala dan badan bagian depan yaitu panjang dahi serta panjang dan tinggi badan. Ariyanto et al. (2011) menyatakan bahwa keragaman bentuk badan beberapa varietas ikan nila dipengaruhi oleh karakter-karakter yang tersebar pada karakter pembentuk kepala, badan bagian depan dan belakang. Karakter-karakter terutama pada bagian kepala dan badan bagian depan mampu memberikan konstribusi pembeda bentuk badan sebesar 25,82%. Karakter pada badan bagian belakang memberikan kontribusi lebih kecil yakni 17,78%.

Sumber: 
Ariyanto D, Nunuk L, Imron. 2011. Analisis truss morfometrik beberapa varietas ikan nila (Oreochromis niloticus). Jurnal Riset Akuakultur, 6: 187-196. 
Ariyanto, D., dan lmron. 2002. Keragaman truss morfometri ikan nila (Oreochromis nitoticus) straln 69, gift g-3, dan gift g-6. Jumal Penelitian peikanan lndonesia, 8 (5): 11-18.
SEKIRANYA TULISAN INI BERMANFAAT, MOHON SEBARKAN MENGGUNAKAN TOMBOL DIBAWAH INI
Previous Post
Next Post

Tafshare.com merupakan blog yang dijadikan sebagai media berbagi pengalaman, metode dan opini seputar pertanian, perikanan, peternakan dan cabang-cabangnya berdasarkan sumber yang kredibel atau pengalaman yang telah di lalui demi turut serta menguatkan ketahanan pangan Indonesia melalui edukasi dari laman digital.

0 komentar: